Bicara

"Demi Allah, tidak ada ganti yang lebih baik dari dia, yang beriman kepadaku saat semua orang ingkar, yang percaya kepadaku ketika semua mendustakan, yang mengorbankan semua hartanya saat semua berusaha mempertahankannya dan darinyalah aku mendapatkan keturunan." Begitulah Rasulullah SAW menggambarkan kepribadian Siti Khadijjah r.a.,istri pertamanya. Seorang isteri sejati, muslimah yang dengan segenap kemampuan diri berkorban demi kejayaan Islam.

9/09/2006

Mengubah Sikap Dengan Bicara dan Bahasa

Materi oleh:
Chuck Gallozzi

PUASLAH ANDA JIKA TIDAK PUAS

Anda belum puas? Menurut Anda mestinya bisa lebih baik? Selamat! Anda
di jalan yang tepat untuk terus maju. Mengapa? Karena benih kemajuan,
ada dalam kebutuhan akan perbaikan.

Setiap langkah maju, dibarengi dengan berbagai tanggungjawab dan
masalah baru. Dalam upaya menyelesaikan masalah-masalah baru inilah,
yang namanya kemajuan terjadi. Dengan kata lain, masalah adalah harga
untuk kemajuan. Masalah adalah kunci untuk kemajuan. Dalam konteks
pribadi atau sosial, perhatian kita semestinya difokuskan pada arah
yang dituju, dan bukan pada kecepatan atau laju. Ketidakpuasan adalah
prasyarat untuk maju, dan keluhan tanpa tindakan akan menciptakan
buntu.

TIDAK USAH TAKUT BERBUAT SALAH

Kesalahan adalah teknis, bukan normatif. Benar dan salah adalah
teknis, pahala dan dosa adalah normatif. Dosa itu jelas salah
(normatif), tapi yang salah tidak selalu berujung dosa (teknis).

Tak usah takut berbuat salah, jika kesalahan itu cuma masalah teknis.
Takutlah berbuat dosa, tak usah takut berbuat salah. Dan ketahuilah,
sepanjang kesalahan itu adalah kesalahan baru, maka itu artinya tetap
maju.

UNTUK MAJU, GUNAKAN "BELUM" DARIPADA "TIDAK"

Biasakan kata "belum" untuk menggantikan kata "tidak", jika Anda
ingin terus maju.

Gantilah:
"Saya TIDAK bisa"
"Saya TIDAK tahu bagaimana melakukannya"
"Saya TIDAK bisa menyelesaikannya"

Dengan:
"Saya BELUM bisa"
"Saya BELUM tahu bagaimana cara melakukannya"
"Saya BELUM bisa menyelesaikannya"

Pergantian sederhana ini akan merubah 'negative thinking' menjadi
'possibility thinking'.

UNTUK MAJU, MUNDURLAH DAHULU

Jika Anda mengalami SETBACK (kemunduran);
Tak perlu melakukan STEP BACK (langkah mundur);
Sebaliknya, bersiaplah untuk COMEBACK (kembali ke jalur).

Pelajari kemunduran itu, dan temukan kesempatan dan peluang baru.

TAK USAH TAKUT MENGAMBIL RISIKO

Mark Twain pernah berkata, "Duapuluh tahun dari sekarang, kamu akan
lebih kecewa atas apa-apa yang tidak kamu lakukan, dari pada apa-apa
yang kamu lakukan. Eksplorasilah, bermimpilah, temukanlah."

JANGAN PERTANYAKAN LAGI APA YANG SUDAH ANDA PUNYA

Jangan bertanya, "Apakah saya punya bekal untuk sukses?"
Bertanyalah, "Apakah saya mau menanggung ongkos untuk sukses?"
Apa ongkos untuk sukses? Ongkos untuk sukses adalah 4D:

- Desire;
- Discipline;
- Determination;
- Dedication.

Tanpa perjuangan, tak akan ada kemajuan. Siapa yang mau merdeka tanpa
konfrontasi, adalah mereka yang mau panen tanpa mengolah tanah.
Mereka menginginkan hujan yang tanpa petir dan halilintar. Mereka
meminta lautan tanpa ombaknya.

LIHATLAH DENGAN LAYAR LEBAR

Hidup ini bukanlah dengungan lebah. Ng...ng...ng...ng...
Di mana hanya satu "ngk..." akan langsung memastikan bahwa itu bukan
lagi dengungnya lebah. Di dalam kehidupan, satu kesalahan tidak akan
langsung berakibat kematian. Dalam dunia olah raga, atlet terbaikpun
pasti pernah kalah. Dan atlet terburukpun juga pasti pernah menang.

Sasaran Anda bukanlah menangguk laba sepanjang tahun, tanpa pernah
rugi sekalipun. Sasaran Anda adalah lebih banyak laba daripada rugi.
Dengan konsistensi, pada akhirnya Anda akan tetap laba.

HINDARI PENYESALAN

Ingatlah, siapa memberi yang terbaik, tidak akan pernah menyesal.
Begitu pula Anda.

PILIHLAH DENGAN BENAR

Apa yang jadi pilihan Anda, menjadikan Anda.

TAK USAH MEMBELA DIRI, BELA HARGA DIRI

Jangan coba menggeser tudingan. Untuk tepat menuding, perbaikilah
diri.

GUNAKAN WAKTU DENGAN BIJAK

Sadarilah, jika Anda punya waktu untuk berkeluh kesah tentang
sesuatu, maka Anda punya waktu untuk melakukan sesuatu tentang hal
itu.

BERTANGGUNGJAWABLAH

W Page Pitt, mantan kepala departemen jurnalisme di Marshalll
University, orang yang 97% buta matanya, pernah ditanya, "Mendingan
mana, buta, tuli atau lumpuh?" Ia menjawab, "Tidak satupun! Tidak
bertanggungjawab, kurang ambisi, kurang semangat, adalah penghalang
yang sesungguhnya."

BERSYUKURLAH DENGAN BERANI

Sikap pengecut adalah ketidakpuasan akan masa lalu, rasa hambar
tentang saat ini, dan ketidakpercayaan akan masa depan. Tidak
bersyukur atas berkah hari kemarin, apatisme terhadap peluang hari
ini, dan tak punya kekuatan untuk hari esok. Ketidaksadaran akan
keindahan, ketidakpedulian akan sesama, dan ketidakyakinan akan janji
Tuhan. Ketidaksabaran pada waktu, kekerdilan dalam pikiran, dan
kekurangajaran pada Sang Pencipta.

HARKAT DAN MARTABAT

Jika berharap menaikkan harkat dan martabat, hindari posisi terjerat.
Jika berharap menjadikan diri sendiri lebih baik, hindari merasa
lebih baik dari orang lain.

AKHIRNYA

Pada AKHIRnya, segala sesuatu akan menjadi lebih baik. Dan jika saat
ini 'tidak' lebih baik, itu bukan AKHIR segalanya.

Ubah sikap Anda dengan bicara dan bahasa. Dan jika Anda berhasil,
inilah rasanya:

0 Comments:

Post a Comment

<< Home